• 14 Juni 2021
• 366x Dilihat
• Berita

INTERNASIONALISASI TATAR PASUNDAN: MENUJU SINTA 1

Ketua koordinatoriat Widyaiswara BDK Bandung yang juga menjabat sebagai Chief Editor OJS Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan, Dr. Firman Nugraha, M.Ag, mendorong kepada para widyaiswara di lingkungan Balai Diklat Keagamaan untuk berlomba dalam menulis artikel ilmiah terbaiknya pada OJS Tatar Pasundan. Hal ini disebabkan karena para widyaiswara yang sudah memublikasikan artikel di terbitan sebelumnya, kecil kemungkinan dapat menerbitkan tulisan pada edisi berikutnya mengingat animo masyarakat untuk menulis di OJS Tatar Pasundan semakin tinggi. Pada tahun berikutnya, BDK Bandung juga akan menggelar program Widyaiswara menulis (WILIS) dan Guru Menulis (GUMELIS) dengan mengundang para widyaiswara di lingkungan internal satker, serta guru-guru untuk menulis artikel terbaiknya di website BDK Bandung dan Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan.
Berkaitan dengan pemetaan langkah Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan ke depan, tim OJS berencana untuk menaikan peringkat Sinta 3 menjadi Sinta 1 sebagai international journal. Awal tahun 2022, OJS akan menargetkan seluruh artikel masuk dalam Bahasa Inggris sehingga seleksi masuk artikel akan diperketat. Penyaringan dalam memilih artikel terbaik tentu diperlukan. Strategi terbaik untuk melangkah menuju internasionalisasi sebaiknya dipetakan. Secara teknis, OJS Tatar Pasundan sangat didukung oleh Copy Editor, Translator, Support, dan Journal Manager yang kompetensinya tidak perlu diragukan lagi. Chief Editor juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh reviewer yang telah menjadi bagian dalam menjaga mutu tulisan. [VLA]