Kepala Kemenag Kab. Sukabumi: Karil dan Karir Jabatan Fungsional
BDK Bandung, 22 Maret 2021. Pelatihan Di Wilayah Kerja Gelombang ke-6 diantaranya bertempat di Kabupaten Sukabumi. 30 orang Penyuluh Agama di Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi mengikuti Pelatihan Karya Ilmiah Angkatan II. Pelatihan ini merupakan upaya optimal dalam peningkatan kompetensi pegawai Kementerian Agama di Jawa Barat di tengah situasi pandemi. Untuk itu, pelatihan ini merupakan hasil kerjasama dan rekomendasi dari Tim Gugus Tugas Covid Kabupaten Sukabumi. Atas kondisi demikian, susasana pelatihan diperlakukan mengikuti prokes era normal baru.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi, H. Hasen berkenan hadir untuk membuka dan memberikan arahan. Pembukaan berlangsung di aula gedung Koperasi Pegawai Departemen Agama Sukabumi, Jl. Pelabuhan ratu, Lembursitu. Dalam arahannya pria asli Sukabumi ini mengingatkan di era teknologi informasi ini hoaks sangat mudah dan cepat diakses masyarakat. Harapannya, para penyuluh agama dapat mengimbangi dengan informasi yang positif sesuai dengan misi agama untuk memberikan nilai manfaat dalam berbagai hal. Lain dari itu, melalui pelatihan ini kiranya para penyuluh agama memiliki wawasan baru mengenai cara mencari, menerima informasi sehingga tersaring informasi yang benar-benar penting dan bermakna sesuai dengan tradisi karya ilmiah.
Lebih jauh, Kepala Kemenag menegaskan bahwa bagi Aparatur Sipil Negara yang mengabdi dalam jabatan fungsional tertentu, karya ilmiah atau karil ini berdampak pada karir. Seorang pejabat fungsional memiliki jenjang karir yang terbuka sesuai dengan kemampuannya dalam berkinerja termasuk dalam menyusun karil.
Sebelumnya, Ketua Panitia yang ditempati oleh Kepala Seksi Diklat Teknis, Heli Helmansyah, S.Sos., M.A.P menyatakan bahwa Balai Diklat Keagamaan Bandung memiliki wadah publikasi ilmiah bagi segenap ASN Kemenag, yaitu jurnal. Saat ini BDK Bandung telah memiliki jurnal dengan bentuk Open Journal System, yaitu Tatar Pasundan Jurnal Diklat Keagamaan, sudah terakreditasi Sinta 3 dan JENTRE Journal of Education, Administration, Training and Religion. Jadi, tegasnya, tidak ada istilah kesulitan lagi bagi ASN fungsional untuk bisa melaksanakan salah satu tugas fungsinya dalam pengembangan profesi berupa publikasi karya ilmiah.
Pelatihan ini akan berlangsung selama enam hari sejak pembukaan hari ini sampai nanti Sabtu, 27 Maret 2021. Dengan demikian, menurut pelaksana, penting bagi segenap peserta untuk memelihara motivasi pelatihan sekaligus tetap menjaga prokes agar semua bisa lancer dan sukses mengikuti giat pelatihan.[FN]